Kenali Perawatan Khusus Untuk Bayi NICU
Sebagai seorang ibu yang sedang hamil, tentu kita ingin melahirkan secara normal di usia kehamilan yang “matang” yaitu usia kehamilan ke 38-40 minggu atau genap 9 bulan. Namun dalam kondisi dan situasi tertentu, terkadang keinginan tersebut tidak bisa tercapai, karena janin yang dikandung lahir sebelum waktunya (Born Too Soon) pada usia kehamilan 8 minggu, bahkan ada juga yang lahir saat usia kehamilan 7 bulan. Hal ini bisa juga disebabkan oleh berbagai macam hal, contoh yang sering banyak yaitu pecahnya ketuban, hal tersebut tentu saja membuat kita sebagai orang tua merasa khawatir, karena takut terjadi apa-apa pada bayi kita yang baru dilahirkan. Sebaiknya kita tetap bersikap tenang, dan tetap memperhatikan siklus tumbuh kembang anak anda, Dengan penanganan medis dan perawatan yang tepat, tentu kesehatan dan tumbuh kembang bayi prematur akan berjalan baik sesuai yang kita harapkan.
Untuk itu, biasanya sesaat setelah bayi prematur dilahirkan, bayi wajib mendapat perawatan khusus di NICU (Neonatal Intensive Care Unit), untuk setiap tumbuh kembang bayi prematur, sebuah ruang perawatan khusus dibuat guna mengobati dan mencegah terjadinya kegagalan organ. Di dalam ruangan khusus ini, bayi yang prematur mendapat perhatian dari tim dokter agar dapat memacu tumbuh kembangnya, bayi prematur mendapat perhatian dari tim dokter agar dapat memacu tumbuh kembangnya. Namun pada saat semua sudah berjalan dengan baik (bayi sudah bisa dibawa pulang ke rumah), sekarang tiba saatnya kita sebagai orangtua yang harus meneruskan perawatan bayi yang lahir prematur ini di rumah sendiri. Namun masalahnya, ibu terkadang kurang percaya diri dalam melakukannya, takut ada yang salah.
Untuk itu anda harus paham apa saja yang harus diperhatikan ibu dalam merawat bayi prematur di rumah, sehingga ibu tidak perlu ragu dalam merawat dan membesarkan bayi yang terlahir prematur. Pada umumnya bayi yang lahir prematur memiliki resiko gangguan kesehatan yang lebih besar dibandingkan bayi cukup bulan. Bayi dengan lahir prematur sangat rentan terhadap suhu udara, kesulitan makan, gula darah yang rendah, infeksi bahkan kesulitan bernapas. Maka dari itu, dibutuhkan berbagai perhatian yang ekstra untuk perawatan bayi yang lahir dengan prematur terutama ketika di rumah, di mana jauh dari pantauan tenaga medis.